PENGADAAN ALAT SATGAS SUNGAI CIWULAN

Nama (Individu atau Organisasi): Federasi Arung Jeram Indonesia Pengurus Cabang Kota Tasikmalaya

Alamat: Jl. Cikalang Tengah No.17 RT.002 Rw.014 Kel. Cikalang Kec Tawang Kota Tasikmalaya Jawa barat

Latar Belakang:
Sungai Ciwulan, dengan induk Ciparay, secara administrative melintasi Kabupaten Garut, Kabupaten tasikmalaya, dan Kota Tasikmalaya. Sungai sepanjang 114 km ini memiliki 404 anak sungai yang menjadi tumpuan hidup masyarakat.Mereka memanfaatkan aliran sungai Ciwulan sebagai sumber air bersih, pertanian, hingga perikanan. Yang paling tampak adalah DAS Ciwulan pada sector perikanan. Tercatat ada 5.838 hektar dari total 7.572 hektar kolam air tawar menggunakan air DAS Ciwulan.Dalam setahun, dari kolam seluas itu dihasilkan 31.787 ton ikan dari total 47.727 ton ikan asal tasikmalaya. Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam hal ini melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah raga Kota Tasikmalaya, sedang giat-giatnya mempromosikan objek wisata yang terdapat di wilayah Kota Tasikmalaya.Salah satu objek wisata yang sedang giat dipromosikan adalah Wisata Arung Jeram sungai Ciwulan yang terdapat di Kota Tasikmalaya.Salah satu upaya untuk pencapaian hal tersebut diatas, perlu kiranya adanya peran serta dari seluruh elemen masyarakat. Salah satu elemen masyarakat yang berkenaan langsung dengan pemberdayaan sungai adalah parapengiat Arung Jeram, dalam hal ini Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Pengcab Kota Tasikmalaya akan terus bersinergi dengan Pemerintah dalam usahapencapaian hal tersebut di atas. Untuk menciptakan iklim Pariwisata Arung Jeram sungai Ciwulan Kota Tasikmalaya tentu harus didukung oleh sarana dan prasaran yang memadai serta didukung dengan Sanitasi dan kebersihan di sepanjang sungai Ciwulan yang dijadikan wisata Arung Jeram. Berdasarkan hasil survey oleh para penggiat dan pelaku penyedia jasa wisata Arung Jeram bahwa masih banyak sampah yang dijumpai di sepanjang sungai ciwulan dan ini akan berdampak kurang baik terhadap wisatawan juga para warga yang biasa menggunakan sungai sebagai kebutuhan warga untuk mandi dan mencuci. Jenis sampah yang terdapat di sungai Ciwulan adalah kebanyakan merupakan sampah majun dari limbah industry irumahan border dan masyarakat yang biasa buang sampah di pinggiran sungai. Masalah pengelolaan sungai dan DAS perlu diselesaikan dengan pendekatan terpadu dan menyeluruh. Pendekatan ini menuntut suatu manajemen terbuka yang menjamin keberlangsungan proses koordinasi antara lembaga terkait. Pendekatan terpadu juga memandang pentingnya peranan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan DAS, mulai dari perencanaan, perumusan kebijakan, pelaksanaan dan pemungutan manfaat.Sebelum melangkah dampak pencemaran sungai lebih jauh, Federasi Arung Jeram Indonesia Pengurus Cabang Kota Tasikmalaya perlu kiranya melakukan kegiatan rutin Bersih-bersih samapah sungai yaitu Program “Pengadaan Alat Penunjang Satgas Sungai Ciwulan ” yang merangkul seluruh elemen masyarakat, penggiat sungai, Pecinta Alam, Siswa, Mahasiswa dan Pemerintah untuk peduli dan ikut serta dalam kelestarian sungai Ciwulan berkepanjangan.

Maksud dan Tujuan:
Acara ini memiliki maksud dan tujuan sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas air sungai secara bertahap sehingga kualitas air sungai sesuai dengan peruntukkannnya. 2. Masyarakat, penggiat sungai, Pecinta alam, siswa, organisasi kemasyarakatan dan pemerintah ikut serta menjaga dan memelihara kelestarian dan kebersihan sungai Ciwulan. 3. Kampanye Sungai Bebas Sampah

Tanggal Masuk Proposal:
Feb 22, 2021

Proposal Proyek

Tahap: Klasifikasi sesuai SKPD oleh Tim Pertimbangan

Keterangan TU:
dilanjutkan

Tanggal Masuk LPJ:
-